Tutorial Scheduler Pada Python

 

Qodingan.com, Jakarta - Scheduler adalah suatu proses yang terus menerus berulang sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Sebagai contoh dalam dunia pekerjaan, kamu mendapatkan tugas untuk extract data dari suatu resource seperti database Postgresql atau Elasticsearch, kemudian transform datanya sesuai yang diminta, lalu terakhir load kembali kesuatu resource bisa ke tempat asal, atau ke resource lain, dan ini dilakukan setiap 5 menit sekali, maka kamu perlu melakukannya secara scheduler.

Oh iya buat yang belum install Python bisa klik link ini ya Mengenal Bahasa Pemrograman Python dan Keunggulannya

Pada bahasa python kamu bisa menggunakan modul yang bernama APScheduler yang bisa kamu cek ke sini. Pertama-tama mari kita lihat detailnya terlebih dahulu dengan perintah script dibawah ini :

pip show apscheduler

Akan menampilkan detail seperti License : MIT, dan juga ada nama Author, dll. Outputnya sebagai berikut :

Name: APScheduler
Version: 3.6.3
Summary: In-process task scheduler with Cron-like capabilities
Home-page: https://github.com/agronholm/apscheduler
Author: Alex Grönholm
Author-email: apscheduler@nextday.fi
License: MIT
Location: /home/hadi/.local/lib/python3.8/site-packages
Requires: setuptools, six, pytz, tzlocal
Required-by: 

Kemudia mari kita install dengan script sebagai berikut :

pip install apscheduler

Tunggu hingga selesai, kemudian kita bisa mulai koding. Berikut ini scriptnya :

from apscheduler.schedulers.blocking import BlockingScheduler

i = 0

def job():
    global i
    i+=1
    print(i)

sched = BlockingScheduler(timezone="Asia/Jakarta")
sched.add_job(job, 'cron', year="*", month='*', day='*', week='*', day_of_week='*', hour='*', minute='*', second="*")
sched.start()
Script diatas adalah scheduler setiap satu detik. Terlihat parameter second diisi dengan "*". Jika di isi dengan "5" artinya program akan berjalan setiap menit pada detik ke 5. Dan jika parameter second diisi dengan "0" artinya program akan berjalan setiap menit, dan detik diabaikan. Ini berlaku buat parameter yang lainnya. Outputnya sebagai berikut :
1
2
3
4
5
Untuk detail tentang format parameter - parameternya, sebagai berikut :
  • year (int|str) – 4-digit year
  • month (int|str) – month (1-12)
  • day (int|str) – day of the (1-31)
  • week (int|str) – ISO week (1-53)
  • day_of_week (int|str) – number or name of weekday (0-6 or mon,tue,wed,thu,fri,sat,sun)
  • hour (int|str) – hour (0-23)
  • minute (int|str) – minute (0-59)
  • second (int|str) – second (0-59)
  • start_date (datetime|str) – earliest possible date/time to trigger on (inclusive)
  • end_date (datetime|str) – latest possible date/time to trigger on (inclusive)
  • timezone (datetime.tzinfo|str) – time zone to use for the date/time calculations (defaults to scheduler timezone)
  • jitter (int|None) – advance or delay the job execution by jitter seconds at most.
Seperti itulah bahasan kita kali ini, semoga bermanfaat dan membantu kalian dalam study atau pekerjaan. Jika ada pertanyaan bisa ditanyakan langsung pada komen dibawah. Sukses terus ~


0 Response to "Tutorial Scheduler Pada Python"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel